Laporan Praktikum Anorganik NITROGEN dan FOSFOR

LAPORAN PRAKTIKUM

KIMIA ANORGANIK I

NITROGEN DAN FOSFOR

OLEH

NAMA : MARIMAR SANTI BANES

NIM : 1416150001

PRODI : FKIP-KIMIA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS KRITEN INDONESIA

JAKARTA

2015

A. Judul Percobaan : Nitrogen dan Fosfor

B. Hari/tanggal percobaan : Jumat, 25 September 2015

C. Tujuan Percobaan : 1. Mahasiswa mampu mengenal bau dari tiap larutan /padatan

2. Mahasiswa dapat membedakan perubahan warna yang terjadi

3. Mahasiswa mampu mendeteksi reaksi yang terjadi

4. mahasiswa memahamibeberapa karakteristik nitrogen dan fosfor

D. Dasar Teori

Kesetimbangan kimia adalah suatu keadaaan dimana laju reaksi ke kiri sama dengan laju reaksi ke kanan. Kesetimbanagn kimia ini berhubungan dengan reaksi reversible (reaksi bolak balik). Reaksi kimia itu ada 2 jenbis yaiutu reaksi reversible dan reaksi irreversible. Reaksi reversible adalah reaksi yang berlangsung 2 arah, sedangkan reaksi irreversible adalah reaksi yang berlangsung 1 arah, artinya adalah reaktan berubah menjadi produk, tetapi produk tidak bisa lagi berubah menjadi reaktan.

Henri Louis Le Chatelier (1884) berhasil menyimpulkan pengaruh faktor luar tehadap kesetimbangan dalam suatu azas yang dikenal dengan azas Le Chatelier sebagai berikut: “ Bila terhadap suatu kesetimbangan dilakukan suatu tindakan (aksi), maka sistem itu akan mengadakan reaksi yang cenderung mengurangi pengaruh aksi tersebut. “

Secara singkat, azas Le Chatelier dapat dinyatakan sebagai:
Reaksi = – Aksi

Korosi merupakan proses kerusakan suatu material karena pengaruhlingkungan yang korosif. Lingkungan yang korosif merupakan bagian dari alam. Korosi tidak bisa dicegah keberadaannya, akan tetapi korosi dapat dikendalikan keberadaannya sehinggakita dapat menunda datangnya korosi yang membuat material jadi tahan lebih lama terhadap korosi.

Nitrogen adalah zat komponen penyusun utama atmasfer bumi. Udara terdiri atas 78% volume nitrogen (N₂). Nitrogen adalah gas yang tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak berasa. Nitrogen dalam deret kimia termasuk kedalam nonmetals, termasuk golongan VA, periode 2, dan blok p. Penampilanya berupa colorles.

Gas Nitrogen (N2) termasuk jenis gas inert, bersifat tidak berwarna (colorless), tidak ada rasa (tasteless), dan tidak berbau (odorless). masyarakat lebih mengenal Gas Nitrogen N2 untuk keperluan mengisi pompa ban mobil atau motor, aplikasi kegunaan gas nitrogen selain hal tersebut adalah karena sifatnya yang inert dan netral, Gas Nitrogen sering digunakan sebagai media untuk purging pipa, tanki, tabung, dan sebagainya yang umumnya disebut Purging Nitrogen. Pada industri makanan gas nitrogen digunakan sebagai preserver agar makanan menjadi lebih awet, dan masih banyak aplikasi kegunaan Gas Nitrogen lainnya.

Fosfor merupakan bahan makanan utama yang digunakan oleh semua organisme untuk pertumbuhan dan sumber energi. Fosfor di dalam air laut, berada dalam bentuk senyawa organik dan anorganik. Dalam bentuk senyawa organik, fosfor dapat berupa gula fosfat dan hasil oksidasinya, nukloeprotein dan fosfo protein. Sedangkan dalam bentuk senyawa anorganik meliputi ortofosfat dan polifosfat. Senyawa anorganik fosfat dalam air laut pada umumnya berada dalam bentuk ion (orto) asam fosfat (H3PO4), dimana 10% sebagai ion fosfat dan 90% dalam bentuk HPO42-. Fosfat merupakan unsur yang penting dalam pembentukan protein dan membantu proses metabolisme sel suatu organisme

Di perairan, unsur fosfor tidak ditemukan dalam bentuk bebas sebagai elemen, melainkan dalamm bentuk senyawa anorganik yang terlarut (ortofosfat dan polifosfat) dan senyawa organik yang berupa partikulat. Fosfor berbentuk kompleks dengan ion besi dan kalsium pada kondisi aerob, besifat tidak larut, dan mengendap pada sediment sehingga tidak dapat dimanfaatkan oleh algae akuatik.

Fosfor terdapat dalam empat atau lebih bentuk alotropik: putih (atau kuning), merah, dan hitam (atau ungu). Fosfor biasa merupakan benda putih seperti lilin. Bentuknya yang murni tidak memiliki warna dan transparan. Fosfor putih memiliki dua modifikasi: alfa dan beta dengan suhu transisi pada -3,8 derajat Celcius. Ia tidak terlarut dalam air, tetapi melarut dalam karbondisulfida. Ia dapat terbakar dengan mudah di udara dan membentuk pentaoksida.

Fosfor putih dapat dibentuk oleh berbagai metoda. Salah satu proses, tri-kalsium fosfat dipanaskan dengan karbon dan silika dalam tungku pemanas listrik. Fosfor elementer terbebaskan sebagai uap dan terkumpul sebagai asam fosfor, bahan utama untuk pupuk super fosfat. Dalam beberapa tahun terakhir, asam fosfor yang mengandung 70% – 75% P₂O₅, telah menjadi bahan penting pertanian dan produksi tani lainnya. Permintaan untuk pupuk secara global telah meningkatkan produksi fosfat yang banyak. Fosfat juga digunakan untuk produksi gelas spesial, seperti yang digunakan pada lampu sodium. Kalsium fosfat digunakan untuk membuat perabotan China dan untuk memproduksi mono-kalsium fosfat. Fosfor juga digunakan dalam memproduksi baja, perunggu fosfor, dan produk-produk lainnya. Trisodium fosfat sangat penting sebagai agen pembersih, sebagai pelunak air, dan untuk menjaga korosi pipa-pipa. Fosfor juga merupakan bahan penting bagi sel-sel protoplasma, jaringan saraf dan tulang.

E. Alat dan Bahan

F. Prosedur Kerja

G. Pembahasan

1. Larutan NaOH,pita Mg dan padatan FeNO3 yang di panaskan ,terjadi reaksi yang menghasilkan bau, yang menandakn reaksi tersebut menghasilkan adanya gas,bau yang di ketahui yaitu bau nilam ,bau alkohol,dan bau kaporit. Adanya tekanan anatar mulu tabung denga spatula yang sudah di lumui HCL pekat ,hal tersebut di karenakan adannya gas .ketas lakmus merah berubah mnjadi biru itu menandakan bahwa larutan tersebut merupakan larutan baa.adanya bercak-bercak kuning pada kertas saring yang di basahi larutan pp menandakan bahwa larutan tersebut tergolong larutan basa.

2. (FeNO3) berwarna kuning setelah ditetesi asam asetat warna menjadi lebih pekat,setelah di tetesiKSCN warna menjadi merah darah kemudian di tambah fecl3 menjadi coklat tua.warna larutan berubah menjadi lebih pekat setelah di tambahi asam asetat di kaenakan penambahan konsentrasi,yang menyebabkankesetimbangan bergeser ke arah reaktn. Warna berubah menjadi merah darah setelahKSCN di karenakan adanya penambahan konsentrasi KSCN yakni akan menyebakan kesetimbangan bergeservke arah produk =,sehingga terjadinya perubahan warna . dan perubahan menjadi coklat tua yang di tambah Fecl3 di karenakan adanyapengaruh konsentrasi sesetimbangan kimia dari reaksi tersebut dan dapat di amati dari perubahan warna

3. Danya tekanan gas pada jari tangan yang menutuoi tabung reaksi.disebablkan timbulnya gas pada reaksi tersebut

4. Saat mendidih padatan Na3PO4 menjdi larutan dan pitamg menjadi berkarat.berkartanya mr di karenakan lingkungan (kandungan basa) dengan tekanan tinggi(dipanaskan) dan adanya bintik-bintik unggu pada kertas saring yang i basahi larutan pp menandakan bahwa larutan tersebut merupakan larutan basa.

H. Pertanyaan

I. Kesimpulan

Reaksi yang terjadi pada percobaan kurang lebih sesuai dengan teori yang di dapat,bahwa adanya gas,perubahan wrna,adanya tekanan dapat dibenarkan melalui teori.Perubahan warna yang disebabkan oleh konsentrasi keseimbnagan kimia .adanya korosi yang di sebabkan oleh lingkungan .adanya ga di karenakan adanya hasil reaksi gas dari nitrogen. Dan perubahan-perubahan kertaas lakumus dan timbulnya warna pada kertas sarng yang ditetesi larutan pp yang dapat menandai bahwa warna tersebut basa.

J. Gambar Percobaan